Tiga Tips Jitu Raih Suksesmu!
ilustrasi: entrepreneurrumahan.com |
Berkali-kali gagal, itu sudah biasa. Namun berkali-kali gagal
kemudian berkali-kali bangun tanpa pernah ada kata menyerah, itu baru luar
biasa! Istilah kerennya “Try & Error”. Coba,coba dan coba terus, hingga
keberhasilan itu tiba.
Thomas Alpha Edison, sang penemu bola lampu modern saja
melakukan ribuan kali percobaan, sebelum akhirnya berhasil mematenkan temuannya
tersebut.
Sejatinya, kegagalan adalah sukses yang tertunda. Seringkali
seseorang menyerah kalah di tengah jalan dan mengaku gagal, tanpa menyadari bahwa
keberhasilan telah menanti di tikungan berikutnya. Sayang sekali, kan?
Ada tiga tips jitu dalam meraih kesuksesan, sebagaimana yang
senantiasa didengung-dengungan Indari Mastuti, sang pemilik Indscript Manajemen.
Belajar dari pengalaman jatuh bangunnya dalam berbisnis, akhirnya ditemukan
sebuah formula tepat untuk mengatasi kegagalan (catatan: disarikan dari berbagai sumber), yaitu:
Pertama tetapkan NIAT, meliputi visi-misi serta target dan tujuan
pencapaian sebuah usaha. Tuliskan besar-besar dalam sebuah vision board dan
visualisasikan impian tersebut. Letakkan di tempat yang paling sering dilihat, sebagai
pengingat bagi diri sendiri maupun orang lain yang akan selalu mengingatkan pencapaian
mimpi-mimpi itu.
Kedua, mulailah dengan bersungguh-sungguh. Uraikan TARGET
pencapaian dalam bentuk S.M.A.R.T (Spesifik, Terukur, Dapat dicapai, Relevan
dan Berdasarkan waktu). Semua dapat dilakukan jika mempunyai KOMITMEN, KONSISTENSI serta KEDISIPLINAN yang
tinggi.
Ketiga, akhiri selalu dengan EVALUASI. Seringkali seseorang
mengabaikan evaluasi dan menganggap pencapaiannya telah cukup baik. Padahal
jika dikaji lebih jauh, ternyata dapat dilakukan dengan cara lebih efisien, berbiaya
lebih murah, ataupun memerlukan waktu lebih sedikit. Itulah pentingnya evaluasi.
Ada sebuah perangkat pencatat pencapaian target yang digagas
oleh Indari Matuti, sang founder IIDN(Ibu-Ibu Doyan Nulis) dan IIDB (Ibu-Ibu Doyan Bisnis), berupa tabel-tabel yang
berisikan target, pencapaian dan utang. Perangkat itu berupa METRICS PENULISAN.
Banyak hal dapat
dilakukan menggunakan Metrik ini, bukan hanya untuk menentukan kegiatan harian
seorang penulis ataupun pebisnis, namun juga dapat digunakan untuk berbagai hal
positif lainnya. Misal, untuk mencatat kemajuan hafalan qur’an seseorang, dan
lain sebagainya.
Semoga sukses segera diraih
jika menerapkan ketiga tips jitu tersebut, serta mencatatnya dalam perangat metriks penulisan. Aamiin...
-------------
RaDal, 011014 (01’10)
Komentar
Posting Komentar