Jadi Agen Asuransi? Gak Banget Deh!!!
ASURANSI? Mendengar namanya saja sudah antipati. Kebayang
bakal dikejar-kejar agen yang setia membujuk setiap saat, hingga luluh dan
membeli salah satu produknya. Terbayang juga bagaimana susahnya mengklaim. Lagipula,
saya masih muda, kemungkinan terkena penyakit kritis sangat jauh dan semoga
saya tidak pernah mengalami kecelakaan atau harus rawat inap di rumah sakit.
Bertahun-tahun saya selalu menghindar bertemu teman yang
jelas-jelas saya ketahui sebagai salah seorang agen asuransi. Hingga suatu saat.....
-------------
Demi persahabatan, akhirnya luluh juga!
Seorang sahabat lama, sudah bertahun tak bertemu. Hingga
suatu hari, pertemuan tak sengaja membawa kami bernostalgia. Kegembiraan bertemu
sahabat, menyebabkan saya tak sadar telah berbincang dengan seorang agen
asuransi sebuah perusahaan ternama. Saya hanya tahu, dia bekerja di sebuah gedung perkantoran di kawasan segitiga emas, Jakarta.
Tak ada bujukan, rayuan atau apapun yang berhubungan dengan
tugas dan pekerjaannya. Beberapa kali bertemu, tetap tak ada kata-kata tentang
asuransi keluar. Hingga suatu hari, aku berkunjung ke kantornya. Oh...ternyata
sebuah perusahaan asuransi. Namun, lagi-lagi dia tak bercerita tentang
pekerjaannya.
Berbagai hadiah diberikan kepadaku, di setiap pertemuan. Baru
pada pertemuan ke sepuluh, dia menyampaikan pentingnya memiliki asuransi,
dimulai dari asuransi untuk diri sendiri dan yang paling sanggup kubayar, tiga
ratus lima puluh ribu rupiah, untuk asuransi jiwa selama setahun penuh.
Kupikir, tak mengapalah. Sedia payung sebelum hujan, siapa tahu esok ajal
menjelang.
Setelah aku memiliki sebuah polis asuransi jiwa, aku
ditawari memiliki pendapatan tambahan hanya dari sekedar bercerita kepada orang
lain, tentang manfaat berasuransi yang kurasakan. Kali ini dengan senang hati
kulakukan. Toh, hatiku merasa tenang setelah memiliki sebuah polis asuransi,
walaupun Uang Pertanggungannya tak seberapa.
Dua bulan setelah pertemuanku dengan sang sahabat lama,
akupun resmi bergabung menjadi agen perusahaan asuransi tersebut, walaupun
dengan catatan, aku tak terlalu ambisius dan akan berusaha mencari klien hanya
sebatas target saja.
Beruntung sahabatku dan perusahaan tempatku bekerja tak
terlalu menuntut agennya harus mendapatkan klien setiap bulan. Hal itu cukup
menenangkanku untuk mencari teman, saudara ataupun tetangga dan kenalan yang
kemungkinan berminat membeli produk asuransiku.
Sebagai calon agen asuransi, tentu wajib mendapatkan
pelatihan tentang produk dan cara mendapatkan klien dengan benar. Dua hari
lamanya aku mengalami pelatihan grade 1, dengan fasilitas lengkap dan terutama gratis
tanpa harus keluar biaya.
Beberapa hari kemudian, kebetulan aku pergi bersama
tetangga. Sepanjang jalan kami berbincang, hingga akhirnya tiba pada topik
asuransi. Pembicaraan mengalir lancar dan tiba-tiba tetangga tersebut
menyatakan tertarik untuk mendengarkan presentasi produk asuransi dari
perusahaan saya.
Esoknya akupun presentasi dan menjelaskan semua keuntungan,
kerugian dan berbagai kemungkinan-kemungkinan yang akan dialami. Tak lama
kemudian, proposalpun disetujui. Alhamdulillah... Ternyata tak terlalu susah
menjadi seorang agen asuransi, hanya bermodalkan kemauan, kemampuan
berkomunikasi dan yang pasti kejujuran dan komitmen.
Yang paling menarik menjadi seorang agen asuransi, tentu
saja selain keuntungan finansial dari bonus yang diperoleh, juga kesempatan untuk
jalan-jalan dan memperoleh berbagai benefit lainnya.
-----------
Kalau dari sudut pihak pemakai produk asuransi, alias klien
sebuah perusahaan asuransi, memiliki asuransi itu sama dengan menyiapkan banyak
keranjang cadangan. Sehingga ketika suatu hari terkena penyakit kritis,
kecelakaan atau harus rawat inap, tidak perlu menjual bergram-gram emas,
menggadaikan kendaraan, sertifikat rumah ataupun terpaksa berhutang ke sana ke
mari.
------------
Jadiii... Hari gini masih antipati dengan asuransi? Gak
banget lah yaw!!!
Yuks kita berasuransi, minimal memproteksi diri sendiri dan
keluarga yang kita cintai.
Salah satu perusahaan asuransi terbesar di Indonesia saat
ini adalah ALLIANZ. Silakan menghubungi salah seorang agen asuransi yang dirasa
paling bersahabat dan mengerti tentang kebutuhan kita.
Komentar
Posting Komentar